Beberapa investor awal Facebook menjual saham mereka pada kesempatan pertama , tapi CEO Mark Zuckerberg menahan sahamnya untuk setidaknya tahun depan.
Zuckerberg, yang memiliki sekitar 444 juta saham ditambah opsi selama 60 juta, rencananya diungkapkan dalam pengajuan Facebook peraturan Selasa malam.
Facebook (FB) saham yang turun hampir 54% sejak IPO perusahaan pada bulan Mei, dan saham mencapai rekor baru rendah selama hari perdagangan pada hari Selasa. Tapi karena Zuckerberg mengumumkan dia akan menjaga sahamnya, saham Facebook rebound hampir 2% di perdagangan after-hours.
Kabar bahwa Zuckerberg tidak akan menjual datang setelah dua besar nama Facebook memang membuang beberapa saham mereka. Awal investor Peter Thiel hampir menguangkan keluar sepenuhnya pada bulan Agustus, diikuti oleh penjualan yang lebih kecil dari Facebook co-founder Dustin Moskovitz beberapa hari kemudian.
Thiel dan Moskovitz dijual tepat setelah berakhirnya aturan "Lockup" untuk saham mereka, di mana dalam perusahaan dilarang menjual untuk periode tertentu. Facebook memiliki sistem Lockup berjenjang, dan Zuckerberg bisa memilih untuk menjual pada atau setelah tanggal 29 Oktober.
Sebaliknya, Zuckerberg - yang dijual hanya saham cukup dalam IPO Mei untuk menutupi tagihan pajak besar-besarannya yang akan menjaga saham untuk setidaknya 12 bulan ke depan.
Pengajuan Facebook juga mengungkapkan bahwa karyawan lainnya akan dapat menjual lebih cepat dari yang diharapkan. Facebook telah merencanakan untuk mengubah bentuk khusus dari "unit saham terbatas" yang diselenggarakan oleh sebagian besar staf ke dalam saham biasa diperdagangkan pada tanggal 14 November.